Oleh : Alexandra Claire Denise (XII IPS 1/1)
Di era globalisasi sekarang, banyak sekali informasi yang tersebar secara luas dan global contonnya adalah kesenian daerah. Dengan adanya platform media sasial seperti Instagram, Tiktok, X, dan masih banyak lagi membantu promosi akan adanya kesenian daerah Indonesia untuk audiens global Dengan itu, semakin meningkatnya pula wisata kesenian baik secara domestik maupun mancanegara yang memperkenalkan kesenian daerah hingga semua audiens domestik dan mancanegara semain dikenal. Dengan bantuan pemerintah dan komunitas lokal dalam mempromosikan hasil kesenian tersebut.
Dapat dilihat melalui berkembang pesat pariwisata kesenian daerah di Indonesia, melalui pariwisata ini para wisatawan memliki keinginan untuk semakin ingin mengenal kesenian-kesenian di Indonesia. Juga dengan adanya pengakuan Internasional merupakan bukti nyata bahwa kesenian – kesenian daerah semakin dikenal dan diminati. Dengan adanya peningkatan parwisata dan pengakuan internasional, enonomi kreatif di Indonesia pula semakin meningkat akibat dari dikenalnya dan diminatinya banyak pula orang yang ingin membeli hasil kesenian-kesenian daerah tersebut.
Contohnya melalui batik Indonesia yang semakin dikenal dunia akibat mendapatkan pengakuan dari Unesco pada 2 Oktober 2009 ini telah mengangkat parwisata tempat produksi batik di Jogja, Jepara, dan lain-lain. Karena wisatawan domestik dan juga mancanegara yang ingin mengenal dan mempelajari batik. Dengan adanya peningkatan pariwisata, banyak orang yang tertarik untuk mencoba dan membeli batik. Dengan ini ekonomi kreatif lokal pun semakin meningkat akibat banyaknya permintaan orang-orang. Batik sekarang sudah sering dilihat oleh kita melalui pakaian batik sebagai baju formal unruk bekerja, sekolah, graduasi, dan juga pesta.
Sebagai individu kita harus dapat menghormati dan melestarikan kesenian daaerah kita sebagai generasi penerus bangsa kita harus bisa melestarikan budaya-budaya tersebut dengen cara mempelajarinya. Melalui masyarakat, kita dapat meningkatkan kesadaran akan perlunya kesenian daerah ini agar tidak hilang dan pudar. Pemerintah dapat membantu dengan mengadakan festival kesenian daerah melalui pertunjukan, pameran, dan masih banyak pula.
Jika ada dampak negatif upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan edukasi dan pendidikan budaya di sekolah. Dengan ini generasi muda tidak lupa akan budaya Indonesia. Dengan adanya kolaborasi teknologi untuk mempromosikan hasil kesenian daerah, dengan bantuan dari pemerintah hasil kesenian daerah, dengan bantuan dari pemerintah untuk menyelenggarakan festival seni agar melalui pameran, pertunjukan ini masyarakat dapat lebih mengenal hasil kesenian daerah Indonesia. Dengan adanya wirausaha kebudayaan yang berkolaborasi dengan tempat wisata, semakin dikenalnya hasil kesenian daerah dan semakin meningkatnya pula devisa negara.